Grosir Aplikasi –
Mempunyai baterai smartphone yang awet menjadi impian setiap orang, termasuk Mas
Min. Tapi apakah kita semua tahu bagaimana maintenance agar baterai HP pintar
kita awet?. Jangan bilang “nggak usah dipake aja” atau “disimpen aja
pasti awet”. Guwe sundul jadi botak luuu... baiklah sobat Mas Min, pada
kesempatan kali ini, dengan kondisi mengantuk Mas Min nulis artikel ini, Mas Min
akan bercerita pengalaman Mas Min me-maintenance baterai smartphone agar awet
dan tahan lama. Pokoknya kalau urusan-urusan tahan lama Mas Min pakarnya. :D
Baterai Smartphone |
Cerita dulu nihh seperti biasa. Mas
Min sudah gonta-ganti smartphone lebih dari 7 kali sejak tahun 2013
sampe 2018. Berarti bisa dihitung pertahun
ganti yahh... tapi menurut cerita banyak temen Mas Min, smartphone
yang Mas Min pake itu selalu awet, terutama baterainya. Padahal seperti anak
muda pada umumnya, Mas Min seneng banget browsing, youtuban dan
bertransaksi jual-beli dengan smartphone Mas Min. Tapi alhamdulillah
menurut orang-orang baterainya awet bangettt. Bahkan baru kemarin nihh ada yang
bilang, “Mas HP bateraimu kok awet gitu, tak tinggal futsalan sampe selesai
kok masih streaming youtube pake wifi?”. Mas Min jawab “walah masa?? Padahal
tiap hari HP-ku buat streaming, dari mulai bangun tidur sampe tidur lagi”. Saya
kadang juga merasa aneh dengan temen-temen. Punya HP kok dikantongi terus. Pas tak
tanya katanya biar baterainya awett. WEWWWW....
Baca juga: CaraMemperoleh Uang dari Internet
Yang aneh lagi adalah yang
kemana-mana bawa charge atau powerbank. Jadi kaya sales
elektronik gitu. Oke ... oke... enaknya Mas Min ceritain aja tips supaya
baterai smartphone sobat awet yahhh.. Yuuukkk Mas Min ceritakan satu persatu:
Charge Baterai Sebelum
Habis
Low bat |
Ini permasalahan para gamers atau
kids jaman now. Nggak akan berhenti maen HP sebelum baterainya habis. Entah itu
IG-an, FB-an, COC, COK, ML.... eh ML pake HP?. Wkwkwk Mobile Legend
maksudnya gaesss. Padahal sihh aktivitasnya Cuma kepoin status orang sama
komen-komen nggak penting gitu. Nahhh... apa salahnya?. Salahnya adalah ketika
sobat keasikan kepo-kepo dengan medsos sobat tiba-tiba LOW BAT
dan nggak digubris sampe akhirnya mati sendiri. ITU SALAHHH.... coba aja sampe
3 bulanan kaya gitu, Mas Min jamin umur baterai HP sobat nggak lama. Nanti
tiba-tiba minta uang sama emak buat beli powerbank. Atau jadi sales
elektronik yang kemana-mana bawa charge-an sama powerbank.
Baca juga: BisnisTanpa Modal dengan Hasil Luar Biasa
Ini solusi gaesss... segera
digubris artikel dari Mas Min ini. Karena bisa bermanfaat untuk ekosistem pada
netizen yang suka berkepo-kepo ria. Paling tidak kalau baterai HP sobat awet
kan harga jualnya masih tinggi. Emang situ nggak butuh duit? Emang situ nggak
pengin ganti HP baru dengan hanya jual HP lama dengan harga mahal karena
baterainya masih awet?. Jangan bilang pengin ganti HP baru karena HP lama
baterainya sudah BODOLLLL.
Uninstal Aplikasi Yang Tidak
Penting
Uninstal aplikasi |
Mas Min pernah pinjem HP temen
cewek nihh ceritanya. Mas Min pengin liat koleksi aplikasi apa saja yang
terinstal. Dan WAWWWW Hpnya kaya playstore gitu. Segala jenis aplikasi
terinstal, mulai dari foto editing hingga perlengkapan medsos buat upload hasil
editan. GILE LU NDROO?. Yang bikin lucu, tiap kali dia ngajak ngobrol pasti
pengennya deket-deket. Deket colokan listrik maksdunya, buat nge-charge
Hpnya itu. DUHHH GUSTIII.... URIPMU KAKEAN DOLAN DULL.
Yang begini ini jangan ditiru ya
kuyy. Mas Min nggak tega liatnya juga kasian sama yang punya rumah harus
bayarin listrik buat konsumsi HP sobat yang Cuma buat kepo-kepoan. Saran Mas Min,
installah aplikasi seperlunya. Nggak harus diinstal semua. Seleksi aplikasi
yang memang berkaitan dengan pekerjaan dan bersosial secukupnya. Paling tidak
dengan seperti itu, bisa mengurangi saingan playstore. Kan nggak enak
sama mbah GOOGLE.
Selain itu, dengan banyaknya
aplikasi yang terinstal di HP kita, aktivitas sistem operasi HP akan terus
berjalan meskipun dalam keadaan lock mode. Hal itu akan menambah konsumsi
baterai HP dan ikut andil dalam pemborosan sehingga HP mintanya di-charge
terus. Perlu kita ketahui bersama bahwa baterai HP itu punya kuota maksimal
pengisian ulang. Ketika sudah melewati jumlah tersebut maka kinerja baterai
akan menurun. Gampangnya gini, baterai HP sobat punya jatah pengisian ulang 200
kali. Nahhh... ketika sobat sudah bolak-balik mengisi baterai HP sobat sebanyak
200 kali maka kinerja baterai HP tersebut akan berkurang. Tingkat keawetan pun
berkurang. Yang tadinya dalam satu pengisian penuh bisa digunakan secara aktif
hingga 12-16 jam maka akan berkurang menjagi 8-12 jam saja. Begitcuuuu....
Baca juga: Sukses Bisnis Fotografi dari Sekedar Hobi
Hindari Menggunakan Smartphone
Sambil Di-charge
Nge-charge sambil nge-game |
Buat sobat yang suka nge-game
sambil nge-charge nihh. Ternyata kebiasaan ini akan membuat baterai HP
cepat pensiun. Kenapa?. Karena ketika baterai dalam proses pengisian ulang dan
HP digunakan maka proses pengisian akan memakan waktu lebih lama, sedangkan
aliran listrik dari charger terus masuk. Selain itu, kebiasaan ini juga
dapat merusak komponen PA (Power Amplifier) atau dalam bahasa bengkel disebut IC Power yang berfungsi untuk
melakukan catu daya pada saat penge-charge-an berlangsung. Logikanya mudah,
komponen elektronik yang terlalu sering dipakai akan cepat sekali rusak. Akibat
dari rusaknya IC Power ini adalah HP tidak bisa lagi di-charge
dengan charger tapi harus diganti dengan frog charger (cesan
kodok). Repot juga yahhh...
Makanya bagi sobat yang punya
kebiasaan nge-game sambil nge-charge mulai sekarang dikurangi yaahh. Demi
keberlangsungan kehidupan di baterai,hehe karena nggak tanggung-tanggung
korbannya akan ada dua, yaitu baterai dan komponen HP yang bernama IC
Power.
Hindarikan Smartphone
dari Sinar Matahari Langsung
Sinar matahari |
Sobb... sering panas-panasan? Haus
nggak? Pastikan?. Nahhh... terus apa hubungannya baterai awet sama sinar
matahari yakk. Gini sob, kalau sobat
lagi panas-panasan di bawah sinar matahari langsung kemudian sobat menggunakan
HP secara aktif, maka secara otomatis layar HP sobat akan menyesuaikan tingkat
pencahayaannya agar layar enak dilihat. Nahhh disaat inilah baterai bekerja
lebih ekstra dan beresiko mempercepat konsumsi daya. Akibatnya Hp akan cepat
sekali low dan ngedrop.
Selain itu, ketika HP digunakan
digunakan di keadaan yang panas (dalam hal ini karena sinar matahari), komponen
elektronik yang terdapat di dalam HP akan naik temperaturnya sehingga HP akan
terasa panas. Pernah liat kasus HP meleleh?. Mungkin ini salah satu faktornya. Kalau
sobat cermati dan mengamati di bagian dus atau prosedur penggunaan komponen
elektronik, maka akan tertera temperetur yang tidak dianjurkan untuk
pengoperasian suatu barang elektronik. Karena jika digunakan beresiko cepat
rusak atau bahkan tidak berfungsi sama sekali. Begitu pula dengan HP.
Kalau mau bukti, coba sobat
bandingkan barang-barang elektronik untuk negara-negara dengan iklim ekstrem
dengan negara kita. Pasti jauh berbeda. Negara dengan iklim ekstrem akan
didesainkan perangkat elektronik dengan tingkat ketahanan yang lebih tinggi. Karena
jelas akan menghadapi tantangan yang lebih. Berbeda dengan negara Indonesia,
perangkat elektronik dengan chasing plastik saja sudah cukup dan awet. Karena
iklim di Indonesia tidak ekstrem atau tropis.
Naah... itu sobat Mas Min cerita
pengalaman sekaligus tips yang bisa Mas Min bagikan pada artikel android kali
ini. Jangan lupa untuk SHARE, FOLLOW dan beri KOMENTAR
di bawah artikel ini. Semoga bermanfaat dan seperti biasa TERIMA KASIH sudah
mampir...hehe
Cara Agar Baterai Smarphone Awet Tanpa Aplikasi, Cara Agar Baterai Smarphone Awet Tanpa Aplikasi, Cara Agar Baterai Smarphone Awet Tanpa Aplikasi, Cara Agar Baterai Smarphone Awet Tanpa Aplikasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar